Bagaimana cara kerja pompa maserator?

A pompa maserator adalah jenis pompa yang digunakan untuk menggiling dan memecah limbah padat menjadi partikel yang lebih kecil, sehingga lebih mudah dipindahkan melalui pipa dan sistem pembuangan limbah. Ini biasanya digunakan dalam sistem perpipaan dimana perlengkapannya, seperti toilet, mesin cuci, wastafel dapur, mesin pencuci piring, tabung dll yang terletak di bawah saluran pembuangan atau jauh dari sambungan saluran pembuangan utama.

Itu pompa maserasi biasanya terdiri dari motor, mekanisme pemotongan, dan impeler. Begini cara kerjanya:

Pemasukan limbah: Ketika toilet atau perlengkapan pipa lainnya yang terhubung ke pompa maserator dibilas atau dikosongkan, limbah masuk ke unit pompa maserator melalui katup masuk.

Penggilingan: Saat berada di dalam pompa maserator, limbah bertemu dengan mekanisme pemotongan, yang biasanya terdiri dari bilah atau impeler yang berputar tajam. Pisau ini memotong limbah padat menjadi partikel yang lebih kecil, sehingga secara efektif melakukan maserasi.

Pencampuran dan pemompaan: Limbah maserasi bercampur dengan air membentuk bubur. Impeler, yang digerakkan oleh motor, menciptakan gaya sentrifugal yang mendorong bubur melalui pipa pembuangan.

Pembuangan: Limbah maserasi didorong melalui pipa pembuangan dan diangkut ke saluran pembuangan atau sistem pembuangan limbah. Kemudian dapat diangkut ke instalasi pengolahan limbah kota atau sistem septik, tergantung pada pengaturan spesifiknya.

Dengan memecah sampah padat menjadi partikel yang lebih kecil, pompa maserator memungkinkan sampah mengalir lebih mudah melalui pipa dengan diameter lebih kecil atau jarak yang lebih jauh, mengatasi keterbatasan sistem drainase berbasis gravitasi. Hal ini memungkinkan pemasangan toilet dan perlengkapan pipa lainnya di lokasi yang tidak praktis atau mahal untuk disambungkan ke saluran pembuangan tradisional.